Seleb

Arash Buana Gandeng Petra Sihombing Jadi Produser di Lagu Friends

Penyanyi Arash Buana melahirkan single terbarunya berjudul Friends. Friends menceritakan fase yang kerap dialami manusia saat memasuki usia quarter life crisis yang juga dialami oleh Arash. “Lagu ‘friends’ diartikan sebagai pertemanan, persahabatan, pacaran atau mungkin apa. I just don’t want to feel alone anymore. That’s the whole point of this song," kata Arash, Jumat (19/4/2024).

"Gue udah lebih memahami fase gue tahun ini untuk lebih memahami lingkungan di sekitar. And that’s why kayak lirik ‘friends like back in May’ karena May is the time where I can fully control myself and I can feel good about myself at that moment,” lanjutnya. Kemudian dalam penggarapannya lagu bernuansa folk pop ini diproduseri oleh Petra Sihombing yang diproduksi pada 2022 dengan melalui sesi workshop sebanyak 2 kali. Selain itu Arash terinspirasi dari penyanyi John Mayer dalam pembuatan singlenya.

“Gue memerhatikan lagu lagu John Mayer dan merasa enggak punya lagu dengan intro yang begitu, enggak mempunyai sebuah identitas lagu. Seperti “i really do love her <3”, gue coba implementasikan juga di lagu ‘friends” ini," ujarnya. Arash Buana Gandeng Petra Sihombing Jadi Produser di Lagu Friends Arash Buana Rilis Lagu Baru Friends, Gambarkan Fase Kesepian dalam Hidup

Chord Lagu Istimewa Petra Sihombing Kunci Gitar C Profil Rahmijati Jahja Bakal Calon DPD RI Dapil Gorontalo di Pemilu 2024 Lirik dan Terjemahan Lagu We Can’t be Friends Ariana Grande

Arti LaguMillennium Robbie Williams, Lirik: My Friends Are All So Cynical Mendagri RI Tunjuk Dimposma Sihombing Jadi Pj Bupati Tapanuli Utara Terjemahan Lirik Lagu We Can't Be Friends Ariana Grande, Viral di TikTok: Wait For Your Love

Gue mau membuat sesuatu yang terlihat sulit dimainkan padahal sebenarnya mudah. Ibarat lagu John Mayer ‘Stop This Train’ atau ‘Slow Dancing in a Burning Room’,” sambung Arash. Kemudian untuk single Friends masih menggunakan metode freehand art atau doodle yang digarap oleh Yusuf Zulkibri. “Gue enggak tau akan relate ke orang orang apa enggak. Tapi yang gue tau adalah gue cukup mencurahkan Arash Buana seluruhnya di sini dalam penemuan penemuan yang gue dapatkan selama ini yang identik dengan diary menurut gue untuk mendeskripsikan situasi dan perasaan,” tutup Arash.

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *